Momen Perayaan Idul Adha, Manajemen PSMS Berharap Kompetisi Bisa Berjalan

MEDANSPORT.ID- MEDAN-- Hingga kini, PSMS Medan tak ingin gegabah dan masih menunggu putusan PSSI dan PT LIB selaku operator liga terkait nasib kompetisi musim ini.

Dalam menunggu kepastian bergulirnya kompetisi Liga 2 yang konon katanya akan bergulir pada September 2021 mendatang, PSMS Medan tetap melakukan program secara mandiri.

Hal itu diungkap Manajer PSMS, Mulyadi Simatupang melalui Sekum PSMS Medan, Julius Raja atau lebih akrab disapa King kepada awak media, Selasa (20/7/2021) sore.

"Bagaimanapun PSSI dan PT LIB harus bisa tegas dalam menentukan jadwal kompetisi. Yang paling utama, harapan kita agar musim ini ada kompetisi liga. Mengingat tahun lalu, kompetisi juga tidak berjalan. Artinya kita tetap mengikuti anjuran pemerintah dan kita juga berharap kepada pemerintah dalam hal ini Pemko Medan dan Pemprov Sumut agar bisa secepat mungkin menekan kasus Covid-19 di sini. Agar semuanya kembali normal," harapnya.

Dalam kesempatan itu juga, mewakili manajemen klub, King tak lupa menyampaikan ucapan selamat merayakan Idul Adha.

"Kami atas nama manajemen PSMS Medan mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Adha 1442H. Dan semoga apa yang menjadi harapan kita bisa terkabul," harapnya.

Masih menurut King, total pemain PSMS Medan saat ini masih berjumlah 19 orang dan pemain yang berasal dari luar Kota Medan sudah balik ke kampung halaman untuk merayakan Idul Adha bagi yang merayakan dan ada juga pemain yang pulang kampung untuk bertemu dengan keluarga.

"Jadwal latihan tatap muka memang tengah diliburkan karena di Kota Medan sedang berlaku PPKM Darurat. Namun, para pemain kita tetap melakukan latihan mandiri. Pelatih juga sudah memberikan program latihan kepada mereka," akunya.

Di akhir, King pun mengaku pihaknya terus berkoordinasi dengan PSSI dan PT LIB sebagai operator liga sehingga bisa mendapat informasi terbaru terkait kompetisi musim ini.

"Tahap pertama, kita akan menunggu managers meeting dari mereka. Mau itu tatap muka, ataupun virtual, yang penting kita menunggu. Biar semuanya jelas," tutupnya. (*)