BOS MEDANSPORT.ID : “Peristiwa “Jewer” Harus Jadi Perekat Untuk Terus Bersinergi”

Medansport.id – Medan -  Peristiwa “Jewer” pelatih cabang olah raga billiar Coki Aritonang oleh Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi yang sempat viral beberapa hari lalu, seyogyanya menjadi lem perekat antara pemerintah propinsi, pelatih, atlet dan pengurus KONI. Karena peraihan prestasi yang selama ini di capai tentu tidak terlepas dari dukungan semua pihak.

“Berbagai prestasi yang kita (Sumatera Utara) raih selama ini dari berbagai event olah raga tidak hanya kerja satu orang. Ini kerja team. Ada kerja pelatih, ada dukungan pemerintah daerah, ada kemampuan atlet, ada kordinasi KONI, ada publikasi media, ada juga support dari berbagai elemen masyarakat. Jadi kita tak boleh jumawa. Atau merasa paling berjasa. Siapapun itu,” terang bos medansport.id, Erri Rahman, Kamis, (30/12).

Kata Erri, peristiwa “jewer” sebenarnya tidaklah begitu pelik. Asal kesemuanya mau berbesar hati dan saling koreksi. “Ingat mengingatkan dalam kebaikkan itu sangat penting. Jadi jangan terlalu di dramatisir apalagi di goreng ntah kemana mana. Khawatirnya persoalan ini bisa di manfaatkan orang lain untuk menghambat kemajuan olah raga di Sumatera Utara. Kita perlu sedikit bersabar dalam merespon peristiwa ini,” jelasnya.

Pun begitu, tambah Erri, Gubernur dapat mengambil langkah arif agar persoalan ini tidak semakin melebar. Bila dibutuhkan permohonan maaf, maka lakukanlah. “Toh tidak ada yang salah juga kan untuk kita meminta maaf. Malah ini akan menjadi perekat hubungan yang lebih baik lagi. Kita ini manusia, bukan malaikat. Semua kita ini pernah berbuat salah dan khilaf. Tapi yang berani meminta maaf dan melakukan perbaikan atas kesalahan, itulah yang terbaik. Begitu juga dengan pelatih, harus tetap bijak mengambil jalan. Pasti ada cara yang lebih baik,” sebutnya.

Erri mengingatkan, bahwa ajang PON 2024 yang dilangsungkan di Sumatera Utara dan Aceh ini harusnya menjadi perhatian khusus. Semua stakeholder harus saling mendukung dan saling menujukkan kemampuan. Sehingga peraihan prestasi Sumatera Utara akan lebih baik lagi. “Ajang PON 2024 ini harus menjadi perhatian khusus kita. Kita harus persiapkan lebih matang lagi menghadapi.  Malu kita kalau prestasi kita tidak meningkat. Apalagi kita menjadi tuan rumah alam pelaksanaanya. Ayoklah kita kembali bersinergi. Saling mengisi. Saling mengingkat, untuk Sumatera Utara tampil lebih baik lagi,” tegasnya. (Dollar)