LIVE RCTI RABU MALAM PUKUL 19.30 WIB
Indonesia VS Thailand: Buktikan Tim Garuda, Bisa….
MEDANSPORT.ID - MEDAN - Setelah melewati fase semifinal yang cukup melelahkan melawan Timnas Singapura, kini mental Asnawi Cs kembali diuji. Di final leg pertama Piala AFF, Timnas Indonesia berhadapan dengan sang raja sepekabola Asia Tenggara, yakni Timnas Thailand.
Taktik dan strategi Shin Tae-yong akan dipertontonkan di hadapan pendukung Timnas Indonesia di Singapore National Stadium, Rabu (29/12/2021) pukul 19.30 WIB. Bisa dikatakan pertarungan dua pelatih import ini menjadi bukti untuk memetik angka di laga awal nanti.
Sejauh ini Indonesia dipastikan kehilangan Pratama Arhan. Dia mendapatkan kartu kuning pada dua laga babak semifinal dan harus absen karena akumulasi. Tentu ini menjadi kerugian bagi Indonesia.
Selain harus kehilangan Arhan, Skuad Garuda dibayangi rekor buruk di final Piala AFF. Dari lima kesempatan tampil di final, Indonesia selalu gagal. Tapi, situasi kali ini mungkin agak berbeda.
"Sebagai pelatih, saya menjadi juara lebih dari 20 kali. Dari pengalaman menjadi juara berulang kali, ini bukan hanya soal strategi tapi juga mental, kami persiapkan itu dengan baik," ucap pelatih Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong bakal memainkan peran vital pada laga final ini. Dia telah membawa banyak perubahan di Timnas Indonesia. Pelatih asal Korea Selatan telah meningkatkan level bermain Evan Dimas dan kolega.
Thailand dan Indonesia terakhir bersua pada Juni lalu di Kualifikasi Piala Dunia 2022. Saat itu, laga berakhir dengan skor 2-2. Shin Tae-yong mampu memperbaiki catatan buruk Indonesia yang pada pertemuan sebelumnya yang
kalah 3-0 dari Thailand di Gelora Bung Karno. Ketika itu, Indonesia dilatih Simon McMenemy.
Timnas Indonesia di laga final wajib ekstra kerja keras untuk menghadapi Thailand. Setelah mendapat kritik terkait penampilan di babak semifinal melawan Singapura, anak asuh Shin Tae-yong mutlak harus menunjukkan permainan terbaik mereka saat menghadapi rival abadi, Thailand.
Di atas kertas, tim Merah Putih memang memiliki catatan kurang baik melawan tim Gajah Perang. Sepanjang sejarah pertemuan Indonesia vs Thailand, tim Merah Putih meraih kemenangan sebanyak 25 kali.
Skuad Garuda hanya pernah menang 3 kali atas Pasukan Gajah Perang dalam 12 perjumpaan kedua tim di Piala AFF. Kemenangan pertama Indonesia atas Thailand terjadi di laga perebutan juara 3 Piala AFF 1998.
Partai final Piala AFF 2020 memang jadi tantangan paling berat yang akan dijalani oleh Evan Dimas dkk. Akan tetapi seperti yang dikatakan oleh Shin Tae-yong bahwa bola itu bundar, peluang timnas untuk menghapus catatan buruk masa lalu masih terbuka lebar.
Catatan MEDANSPORT.ID
Chanathip Songkrasin (tengah) merayakan golnya bersama rekan-rekannya di laga Vietnam vs Thailand di leg pertama semifinal Piala AFF 2021 di National Stadium, Singapura, Kamis (23/12/2021) malam WIB.
Seperti Indonesia, Thailand juga tak bisa tampil dengan kekuatan terbaik. Kiper Chatchai Budprom absen karena cedera. Lalu, ada bek kiri Theerathon Bunmathan yang absen karena akumulasi kartu kuning.
Pelatih Mano Polking punya kiper senior Siwarak Tedsungnoen sebagai pengganti. Sementara, Tristan Do yang ikut merasakan gelar juara Piala AFF 2016 - mengalahkan Indonesia di final-, bakal jadi andalan untuk posisi bek kiri.
Thailand diunggulkan pada laga final Piala AFF 2020. Pada babak semifinal, mereka menang atas tim kuat Vietnam dengan agregat 2-0. Tapi, pelatih Mano Polking tidak ingin besar kepala dengan status unggulan.
"Kami sangat fokus pada dua laga final dan memenangkan gelar, kami punya 180 menit laga yang harus dimainkan. Kami tidak merasa tim unggulan. Indonesia telah bermain sangat baik pada Piala AFF ini," katanya.
Thailand dan Indonesia berjumpa pada final Piala AFF 2016 lalu. Kala itu, Indonesia menang 2-1 pada leg pertama di Stadion Pakansari. Tapi, pada leg kedua, Indonesia kalah 2-0 pada duel di Stadion Rajamangala. Thailand pun
menjadi juara.
Sebelum pertandingan ini dihelat, pelatih Indonesia Shin Tae-yong menegaskan bisa memainkan skuat terbaiknya kecuali Pratama Arhan karena akumulasi kartu. Sedangkan pelatiih Thailand, Alexandré Polking menyebut tidak bisa memainkan kiper utamanya Chatchai Butprom karena alami cedera saat melawan Vietnam.
Shin Tae-yong bakal meredam permainan kencang Timnas Gajah Putih dengan mengemas skema 5-4-1. Bisa jadi skema ini akan dipertahankan pada babak pertama dan mengubah formasi di babak kedua. Artinya, STY lebih kepada melihat celah terlebih dahulu. Dengan skema tersebut STY berharap cuma mengandalkan satu penyerang murni yakni Ezra Wilian.
Alexandre Polking, pelatih Thailand pada babak awal tetap mengincar gol lebih dulu. Pasalnya, pria asal Brasil ini menggunakan skema 4-3-1-2 yang mengandalkan dua penyerang handalnya, yakni Teerasil Dangda dan
Supachok Sarachat. Pun demikian dari sejumlah pengamat menyebut pertandingan akan berjalan keras, dan diprediksi bakal berakhir imbang. (int/sumber)
PERKIRAAN SUSUNAN PEMAIN:
Timnas Indonesia (5-4-1): Nadeo Argawinata; Asnawi Mangkualam, Fachruddin Aryanto, Alfeandra Dewangga, Rizky Ridho, Edo Febriansyah; Egy Maulana Vikri, Rachmat Irianto, Rikcy Kambuaya, Witan Sulaeman; Ezra Walian. Pelatih: Shin Tae-yong (Korea Selatan)
Thailand (4-3-1-2) Siwarak Tedsungnoen; Narubadin Weerawatnodom, Manuel Bihr, Kritsada Kaman, Tritan Do; Phitiwat Sukjitthammakul, Thanawat Suengchitthawon, Sarach Yooyen; Chanathip Songkrasin; Teerasil Dangda,
Supachok Sarachat. Pelatih: Alexandre Polking (Brasil)
5 PERTEMUAN TERAKHIR:
03/06/21 Thailand 2 - 2 Indonesia
10/09/19 Indonesia 0 - 3 Thailand
17/11/18 Thailand 4 - 2 Indonesia
17/12/16 Thailand 2 - 0 Indonesia
14/12/16 Indonesia 2 - 1 Thailand
5 LAGA TERAKHIR INDONESIA:
12/12/21 Laos 1 - 5 Indonesia
15/12/21 Indonesia 0 - 0 Vietnam
19/12/21 Malaysia 1 - 4 Indonesia
22/12/21 Singapura 1 - 1 Indonesia
25/12/21 Indonesia 4 - 2 Singapura
5 LAGA TERAKHIR THAILAND:
11/12/21 Thailand 4 - 0 Myanmar
14/12/21 Filipina 1 - 2 Thailand
18/12/21 Thailand 2 - 0 Singapura
23/12/21 Vietnam 0 - 2 Thailand
26/12/21 Thailand 0 - 0 Vietnam