Shiva : Medali Emas Untuk Kontingen Medan Deli

MEDANSPORT.ID-MEDAN-Cewek pendoyan coklat ini dengan gemilang mempersembahkan medali emas untuk kontingen Kecamatan Medan Deli pada Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Kota Medan VIII/2023 Cabang Olahraga (Cabor) menembak yang digelar  di Lapangan Tembak Perbakin Sumut, Jalan Beringin Helvetia, Medan, Minggu 26 Februari 2023, lalu.

Medan Deli meraih 2 emas dan 1 perunggu. Salah satu emas disabet pemilik nama Shiva Awallu Nissa yang berlaga di kelas Air Pistol Women. Raihan tersebut merupakan hasil yang nyata dari latihan yang dilakoni anak dari pasangan Edy Suheriono dan Tuti Alawiyah.

“Selain meraih prestasi, olahraga menembak dapat dijadikan sarana untuk meredakan stres, meningkatkan fokus, hingga memperkuat otot-otot tubuh seperti otot inti dan otot lengan. Sebagai atlet olahraga menembak mengharuskan untuk memfokuskan pandangan pada titik target demi melesatkan peluru secara tepat sasaran. Jika dilakukan secara rutin, aktivitas ini dapat meningkatkan kemampuan otak untuk fokus. Intinya olahraga menembak berbeda dari olahraga lain karena tidak semua orang bisa menggeluti olahraga menembak”,ujar cewek yang akrab di sapa Shiva ini di Medan, Minggu (5/3/2023)

Atlet yang dilahirkan di Jakarta pada April 2000 mulai mengikuti olahraga menembak sejak tahun 2015. Menggeluti olahraga menembak selama 8 tahun, anak sulung dari empat bersaudara ini telah membukukan prestasi antara lain juara 2 Air Pistol Kejurnas Air Gun Baladika Open Championship 2020, juara 1 Air Pistol Mixed Team, 1st Indonesian Shooting Championship Open Tournament 2020, Juara 3 Air Pistol Kejurnas Pangdam V Brawijaya 2021, Juara 3 Air Pistol Kejurnas Kasau Cup 2021, Juara 1 Air Pistol Porkot Medan XII/2022 dan Juara 2 Air Pistol, Kejurnas Jateng Online Shooting Series 2023.

”Saya bersyukur kepada Yang Maha Kuasa masih diberikan kesempatan untuk memperoleh medali emas pada ajang Porwil Kota Medan tahun ini”, tutur alumni  Universitas Harapan Medan ini.

Cewek yang dilahirkan 23 silam ini, terus berpacu dengan waktu dibarengi latihan sehinga semakin termotivasi untuk meraih emas kembali di kejuaraan lainnya. Tentunya target menuju PON XXI/2024 Aceh-Sumut menjadi incaran utama menjadi bagian dari kontingen Sumut di ajang pesta olahraga nasional yang digelar empat tahun sekali.

“Siapapun atlet Sumut memiliki peluang yang sama untuk membela Sumut di PON 2024. Namun, untuk menembus sebagai atlet Pelatda tetap bukanlah semudah membalikkan telapak tangan. Tentunya perlu perjuangan dan kerja kerja untuk menyingkirkan atlet daerah lain dalam Selekda yang digelar nantinya. Untuk itu, terus meningkatkan performa dalam latihan. Latihan rutin terus dilakukan dengan target dapat meraih emas pada PON 2024”, papar pemilik tinggi 159 cm dan berat badan 50 kg ini.

Selama menjadi atlet banyak suka dan duka dialami atlet berhijab ini. Sukanya saat bertanding menemukan keluarga baru, banyak ilmu yang didapat dan seiring berjalannya waktu dapat membentuk karakter bagi seorang atlet. Dukanya ketika mengalami cidera tidak dapat mengikuti kejurnas dan kegiatan latihan yang ada pada tingkat regional. (*)

Baca Juga