*Walikota Medan
Bobby Nasution Minta Atlet Jaga Sikap Di Luar Lapangan
MEDANSPORT.ID- MEDAN- Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution melepas atlet dan pelatih asal Kota Medan untuk bertarung di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-20 yang digelar di Provinsi Papua.
Sebanyak 89 atlet asal Kota Medan ditambah 40 pelatih akan berangkat ke Papua Kamis (24/9/2021) mendatang. Para atlet Medan akan tampil pada 28 cabang olahraga.
Muhammad Bobby Afif Nasution meminta agar para atlet dan pelatih mampu memberikan prestasi terbaik. Namun terpenting dari prestasi, Bobby Nasution juga minta agar para kontingen asal Medan menjaga sikap di luar lapangan.
"Soal prestasi para atlet dan pelatih sudah pasti lebih paham. Namun saya minta agar atlet menjaga nama baik Medan, kalian semua membawa nama Provinsi Sumatera Utara dan Medan khususnya. Capai target semaksimal mungkin untuk membanggakan masyarakat Kota Medan," kata Bobby.
Meski harus berlaga di ajang PON Papua di tengah Pandemi Covid-19, Bobby Nasution tetap optimis atlet asal Medan bisa menyumbangkan prestasi terbaiknya. Sebanyak sembilan medali emas ditargetkan bisa dipersembahkan atlet asal Kota Medan.
"Target harus semaksimal mungkin namun setidaknya atlet Medan diharapkan bisa menyumbang sembilan medali emas. Dan tentu saja bonus untuk peraih medali akan kita berikan. Bahkan seluruh atlet kelak akan kita apreasiasi, kita berikan beasiswa untuk menopang pendidikan," lanjut Bobby.
"Target medali dan prestasi itu penting namun yang tak kalah penting, dengan keberhasilan para atlet Medan akan menjadi penyemangat bagi masyarakat Medan. Kita tahu saat ini kita masih berjuang keluar dari Pandemi," lanjut Menantu Presiden Jokowi itu.
Ketua KONI Medan Eddy Sibarani pada kesempatan itu meminta wali kota agar memberikan motivasi kepada atlet demi capaian prestasi maksimal. Eddy juga menjelaskan pihaknya telah membina atlet untuk persiapan PON 2024 di Aceh-Sumut.
Sementara Plt Kadispora Medan Topan Ginting mengatakan pihaknya telah mengelola sembilan aset sarana olahraga yang awalnya dikelola Dinas Kebersihan dan Pertamanan.
"Terimakasih kepada pak Wali atas izin pengelolaan aset ini akan pacu semangat atlet berprestasi. Kita akan kembalikan kejayaan Kota Medan sebagai kota penghasil atlet di Indonesia," ujarnya mengakhiri. (*)