
MEDANSPORT.ID – JAKARTA – ‘Sihir’ pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong memang menakutkan. Taktikal yang dipertontonkan manager asal Korea Selatan ini seolah ‘membunuh’ 5 pelatih besar yang menangani tim se Asia. Bahkan kabar teranyar, dua pelatih lagi bakal menyusul angkat koper dari negara yang dibelanya.
Ya, adalah Graham Arnold, sang pelatih Timnas Australia yang dianggap gagal memetik angka di Stadion Gelora Bung Karno saat mengadapi sang Garuda. Desakan untuk memecat Graham Arnold ini karena Australia hanya mampu bermain imbang 0-0 dengan Timnas Indonesia.
Pada pertandingan tersebut, Socceroos sendiri mampu mendominasi pertandingan dengan menguasai bola. Dengan peluang yang diciptakan tersebut, pelatih Graham Arnold kecewa dengan anak asuhnya yang gagal memanfaatkan kesempatan tersebut.
“Sangat kecewa karena banyak sekali peluang yang kami ciptakan, berapa peluang yang kami dapat, dan ini sudah sering terjadi setahun belakangan,” kata Arnold dalam wawancara yang disiarkan kanal YouTube Federasi Sepakbola Australia.
Meski sukses meraih hasil imbang kontra Indonesia, Graham Arnold menyebut jika para pemainnya menunjukkan peningkatan usai kalah 0-1 dari Bahrain pada pekan lalu.
Tak kalah mentereng yakni isu pemecatan Roberto Mancini yang kini membesut Timnas Arab Saudi. Saat itu anak asuh STY juga berhasil menahan Arab Saudi di skor 1-1. Sontak fans Arab Saudi menyuarakan untuk memecat pelatih berpasport Italia itu.
Sedangkan 5 pelatih lainnya telah resmi dipecat akibat kepiawaian STY menangani Timnas Indonesia. Di antaranya Philippe Troussier usai kalah dari Timnas Indonesia dengan skor 0-3 pada laga keempat Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion My Dinh, Hanoi, Selasa (26/3/2024).
Selanjutnya Vitezslav Lavicka yang melatih Timnas Kuwait. Pada fase Kualifikasi Piala Asia 2023, Kuwait memang sempat kalah 1-2 dari Timnas Indonesia. Hasil itulah yang membuat Kuwait gagal merebut tiket ke putaran final.
Ada juga pelatih Singapura asal Jepang, Tatsuma Yoshida. Dia dipecat setelah kalah dari Timnas Indonesia besutan Shin Tae Yong dengan agregat 3-5.
Dikutip dari Straits Times, Sekretaris Jenderal FAS, Yazeen Buhari mengatakan pihaknya menyepakati mengakhiri kerja sama dengan Yoshida pada 31 Desember 2021.
Selanjutnya pelatih Timnas Malaysia, Tan Cheng Hoe. Tan Cheng Hoe mengundurkan diri usai gagal melangkah ke semifinal Piala AFF 2020. Saat itu, Malaysia kalah pada laga penentuan lawan Timnas Indonesia di pertandingan terakhir fase grup Piala AFF 2020 dengan skor 1-4.
Kemudian pelatih Saudi Arabia U-19 yakni Damien Hertog. Federasi Sepak Bola Arab Saudi (SAFF) resmi mendepak Damien Hertog dari posisinya sebagai Pelatih Timnas U-19 Arab Saudi seusai seusai ajang International U-19 Friendly Tournament 2020 di Kroasia.
Pertandingan menghadapi Timnas U-19 Indonesia, Jumat (11/9/2020), menjadi laga terakhir Damien Hertog bersama Timnas U-19 Arab Saudi. Pada pertandingan tersebut, Arab Saudi bermain imbang 3-3 dengan Timnas U-19 Indonesia yang saat itu diasuh oleh Shin Tae-Yong. (bls/nt)