
MEDANSPORT.ID – MEDAN – Secara head to head (H2H) Jepang U23 dan Irak U23 sudah bertemu sebanyak 2 kali di kelompok umur 23 tahun. Hasilnya, masing-masing tim sudah pernah meraih 1 kemenangan.
Pertemuan terakhir Irak U23 dengan Jepang U23 terjadi pada 2016, sehingga komposisi pemain yang sudah banyak berubah. Oleh karena itu, laga ini diprediksi berbeda dan berlangsung menarik. Kali ini kedua tim kembali bersua di babak semifinal Piala Asia di Stadion Jassim Bin Hamad, Selasa (30/4/2024) pukul 00.30 dini hari WIB.
Timnas Jepang U23 lolos ke semifinal AFC Asian Cup U23 2024 setelah menumbangkan tuan rumah Qatar U23 2-4. Samurai Biru berpeluang untuk tampil di Olimpiade ke-8 mereka secara bertutut-turut sejak debut pada 1996.
Pihak lawan, yaitu Irak U23 menjadi salah satu tim kejutan di AFC Asian Cup U23 2024. Berada 1 grup dengan juara bertahan Arab Saudi, mereka mampu finis di posisi teratas, meski sempat kalah 2-0 atas Thailand di laga perdana. Irak U23 kemudian berhasil menumbangkan Vietnam U23 di babak perempat final dan menghadapi Jepang U23 di semifinal. Andai menang di laga ini, Singa Mesopotamia berpeluang mengulang sukses di tahun 2013 saat menjadi juara Piala Asia U23 edisi pertama.
Dikutip dari laman resmi AFC, bek Jepang U23, Seiji Kimura, mengakui timnya masih belum tampil maksimal melawan Qatar U23. Pasalnya, mereka gagal memanfaatkan keunggulan pemain di waktu normal untuk memenangi laga, meski akhirnya menang di babak perpanjangan waktu.
Hal ini membuat Kimura, bertekad bisa memberikan penampilan yang lebih baik di babak semifinal Piala Asia U23 2024. Dia menegaskan skuad Samurai Biru percaya diri menang atas Irak U23, dan mengamankan satu tempat di
Olimpiade 2024.
“Kami tahu meskipun memiliki 11 pemain dan Qatar 10 pemain, kami kesulitan mencetak gol. Jadi kami akan bersiap lebih baik untuk pertandingan berikutnya dan kami akan berusaha untuk mendapatkan tempat di Olimpiade,” kata Seiji Kimura dalam rilis AFC, yang dikutip Minggu (28/4/2024).
Upaya Jepang U23 diprediksi tidak mudah karena lawan yang dihadapi adalah Irak U23. Singa Mesopotamia, yang sempat kalah dari Thailand U23 di laga pertama fase grup, menunjukkan performa yang impresif dalam 3 laga
berikutnya, terutama dalam bertahan.
Meski pun produktivitas juga menjadi masalah Irak U23, mereka lihai membuka peluang di setiap laga yang dijalani. Di babak perempat final, Singa Mesopotamia berhasil menciptakan banyak peluang melawan Vietnam U23, meski pun hanya mencetak 1 gol penalti Ali Jassim.
Masih mengutip situs AFC, Ali Jassim optimis Irak U23 bisa bermain lebih baik meski tidak terlalu produktif. Pasalnya, semifinal Piala Asia U23 2024 merupakan tahap penting dan menentukan mereka bisa lolos ke Olimpiade
Paris 2024.
“Kami menantikan bermain melawan Jepang. Kami tahu Jepang adalah salah satu tim terkuat di Asia. Saya yakin para pemain akan melakukan yang terbaik untuk membuat para penggemar senang,” kata Ali Jassim.