MEDANSPORT.ID – TOBA – Ajang F1 Powerboat Danau Toba 2023 terpaksa dihentikan. Ini dikarenakan faktor cuaca dengan kondisi angin kencang dan ombak tinggi 1,5 meter di kawasan Balige, Kabupaten Toba, Sumatera Utara. Hasil keputusan Union Internationale Mo-tonautique (UIM) ini memberikan juara kepada Bartek Marszalek.

Kemudian, disusul Sami Selio dari Sharjah Uji Emirat Arab sebagai Juara II dan Erik Strak dari Tim Victory Swedia Juara III. Penyerahan piala diserahkan langsung oleh Presiden Joko Widodo, yang datang dan menyaksikan langsung F1 Powerboat tersebut.

“Namun tadi siang, kita sudah melakukan race jam 12 siang dan sudah ada winner. Kami akan meng-announce winner dari Grand Prix Indonesia PowerBoat Champions,” sebut Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney, Maya Watono dalam sesi jumpa pers di Venue F1H2O, di Balige, Minggu (26/2/2023) sore.

Didampingi Direktur Union Internationale Mo-tonautique (UIM), Raimondo Sanmartino, Maya menjelaskan penghentian race kedua, berdasarkan keputusan UIM. Dengan melihat kondisi kecepatan angin diatas ambang batas, yang ditentukan.

“Karena alasan cuaca, ombak itu bisa mencapai 1,5 meter sehingga sangat sulit pada racer melihat dan kita sangat mengutamakan safety,” tutur Maya.

Atas hal itu, Maya mengungkapkan bahwa kondisi cuaca kurang bersahabat membuat lomba motor perahu cepat, tidak aman bagi pembalap sendiri. “Dan daeri URM World Federatian PowerBoat menyatakan tidak safe untuk kita lanjut,” ucap Maya.

Awalnya, para pembalap sudah beradu kecepatan di race kedua, setelah start. Namun, kondisi angin kencang dan ombak cukup tinggi. Sejumlah pembalap berhenti disertai menepi sembari tidak melanjutkan kejuaraan dunia tersebut. Satu per satu motor perahu, menurunkan kecepatan dan langsung berlabuh. Kemudian, para pembalap keluar dari perahu motor. (vvc/nt)

Bagikan: