Tiga Bintang Timnas Bergaji Terbesar di Klub Eropa

MEDANSPORT.ID - JAKARTA - Tiga bintang Timnas Indonesia dengan gaji terbesar di klub Eropa menjadi pencapaian membanggakan setelah mereka bersinar di Piala AFF 2020 lalu. Tidak sedikit dari para pemain timnas yang mendapatkan peningkatan gaji pemain bola hingga tawaran untuk mereka atas penghargaan yang telah mereka capai yaitu bertanding untuk Indonesia.

Pemain-pemain tersebut di antaranya Egy Maulana Vikri (FK Senica), Witan Sulaeman (FK Senica), dan Elkan Baggot (Ipswich Town).

1.Egy Maulana Vikri
Egy Maulana Vikri baru saja memperpanjang kontrak dengan FK Senica hingga 30 Juni 2023. Dia menjadi pemain termahal nomor lima di klub Liga Slovakia tersebut.

Besaran gaji Egy Maulana Vikri setara dengan beberapa pemain lain seperti E. Sukisa (27 tahun), K. Twardek (24 tahun), dan dua pemain muda yakni I Niarchos (19 tahun), dan F Buchel (18 tahun).

Pemain berusia 21 tahun ini terus menunjukkan peningkatan setelah bergabung bersama FK Senica. Menurut update terakhir data Transfermarkt, Egy memiliki harga pasar Rp3,04 miliar.

2. Witan Sulaeman
Witan Sulaeman mengikuti jejak Egy Maulana Vikri bergabung di FK Senica, Jumat (21/1/2022). Penyerang sayap andalan Timnas Indonesia itu direkrut FK Senica dari Lechia Gdansk dengan status pinjaman selama enam bulan hingga 30 Juni 2022.

Kabar ini sampaikan langsung agen Dusan Bogdanovic dan Instagram resmi FK Senica. Witan secara resmi menyusul Egy yang kontraknya juga baru diperpanjang dengan durasi 1,5 tahun oleh FK Senica. Itu terjadi sehari sebelum peresmiannya, Kamis (20/1/2022).

Wonderkid Timnas Indonesia itu akan memakai nomor punggung 88. Pasalnya, nomor kesukaannya, yakni 8 sudah menjadi milik Chris Goslin, yang berperan sebagai gelandang tengah. Sebelumnya, Witan Sulaeman resmi bergabung dengan Lechia Gdansk sejak 1 September 2021.

Pemain berusia 20 tahun itu termasuk ke dalam urutan gaji tertinggi pemain bola yang bermain di luar negeri. Witan berhasil unggul atas tiga pemain Thailand, yakni Narubadin Weerawatnodom, Supachok Sarachart, dan Worachit Kanitsribampen yang memiliki raihan serupa (3 assist).

Dilansir melalui Transfermarkt, Witan memiliki harga pasaran berkisar Rp869 juta. Namun harga tersebut berpotensi naik usai penampilan gemilangnya saat membela Timnas Indonesia U-23 bulan Oktober kemarin.

Kenyataan yang terjadi justru market value pemain berusia 20 tahun tersebut malah mengalami penurunan. Menurut catatan Transfermarkt, nilai pasaran Witan Sulaeman kini berkisar di angka 25.000 euro atau Rp 434,54 juta per 31 Desember 2021.

3. Elkan Baggot
Elkan Baggot berkomitmen membela klub asal Inggris Ipswich Town hingga 30 Juni 2023. Setelah sukses membawa Timnas Indonesia menjadi runner-up Piala AFF 2020, sejumlah klub besar Eropa melirik Elkan Balggott dengan tawaran gaji fantastis.

Namun, Baggott memilih tetap berkomitmen dengan gaji yang dibayarkan Ipswich Town. Data dari laman Salary Sport, Baggott menerima gaji 42.120 poundsterling per tahun atau sekitar Rp800 juta.

Sebelumnya, West Ham bahkan disebut-sebut siap memberikan kompensasi lumayan besar kepada Ipswich demi mendapatkan pemain berusia 19 tahun tersebut. Dilansir Read West Ham, kubu The Hammers mempersiapkan hingga 300 ribu pounds, atau setara Rp5,7 miliar, untuk mendatangkan Elkan Baggott dari Ipswich pada musim panas nanti.

Elkan Baggott belum membuat keputusan apa-apa terkait masa depannya. Saat ini, bek berusia 18 tahun itu masih berstatus pemain akademi Ipswich Town. Sepertinya, rumor itu dipastikan tak akan terwujud, setidaknya dalam waktu dekat. Sebelumnya, pemain berusia 18 tahun itu sempat digosipkan diminati Manchester United, Leeds United, hingga West Ham United. (snd/mds)

Penulis:

Baca Juga