
MEDANSPORT.ID – MEDAN – Tiga hari lagi berakhirnya Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua. Beberapa daerah mulai merangkak naik dalam hal perolehan medali. Namun beda dengan kontingen Sumatera Utara (Sumut), yang malah melorot.
Catatan MEDANSPORT.ID, dua hari sebelum PON XX Papua secara resmi dibuka, kontingen Sumut masih bertengger di peringkat ke 8. Lalu turun lagi ke posisi 11. Nah, dua kemudian kembali merangsek ke 8. Dan kini lebih prihatin lagi, jelang tiga hari perhelatan akbar pekan olahraga empat tahunan itu ditutup. Sumatera Utara malah terpuruk ke posisi 12. Sedangkan provinsi yang notabene satu pulau dengan Sumut terus memacu medalinya.
Saat ini Riau merupakan jawara sementara peroleh medali se-Sumatera. Yakni 15 emas, 19 perak dan 16 perunggu. Begitu juga halnya dengan Provinsi Lampung dengan torehan 9 emas, 5 perak serta 6 perunggu. Sumut yang disebut-sebut punya talenta atlet bertengger di peringkat 12 dengan 7 emas, 16 perak dan 13. Padahal di PON mendatang Sumut dan Aceh menjadi tuan rumah gelaran ke 21.
Mirisnya, prestasi Sumut di PON XX Papua (walau menyisakan tiga hari lagi), terasa menjauh dari target. Pasalnya di PON XIX Jawa Barat 2016 lalu Sumut menduduki peringkat ke 9. Raihan 16 emas, 17 perak dan 16 perunggu seolah merupakan hasil yang maksimal saat itu.
Sebelumnya juga, Wakil KONI Sumut, Prof Agung Sunarno menyatakan optimis kontengan Sumut bisa memperbaiki peringkat di PON XX Papua ini. “Kita optimis di PON XX Papua peringkat Sumut akan naik dari sebelumnya PON Jawa Barat,” tandasnya.
Sedangkan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi saat pelepasan kontingen September kemarin menyebut saat ini prestasi olahraga Sumut memang tidak sebaik dari tahun 70 atau 80 an, yang pernah masuk dalam tiga besar perolehan medali di ajang PON. Edy berharap pada PON kali ini, Sumut bisa bersaing dengan provinsi lain.