Mainkan Legimin Menggema Di Tribun Penonton, Pelatih PSMS Tak Bergeming?

MEDANSPORT.ID- MEDAN-- PSMS Medan harus mengakui kualitas lawannya Felda United (Malaysia) yang diperkuat sejumlah pemain asing dalam pagelaran turnamen bertajuk internasional, Edy Rahmayadi (ERC) Cup 2020, di Stadion Teladan Medan, Kamis (16/1/2020) malam.
Tuan rumah PSMS yang unggul jumlah pemain jelang turun minum tetap tak mampu mengimbangi permainan cepat yang diperagakan pemain Felda dan harus takluk dengan skor 2-1.
Disaksikan ribuan pasang mata yang memadati stadion, skuat Ayam Kinantan memiliki tiga peluang emas di luar area kotak penalti lawan lewat bola mati buah dari pelanggaran.
Sayang, tiga kesempatan terbuang sia-sia setelah eksekusi para pemain PSMS selalu membentur pagar hidup yang diperagakan tim lawan.
Alhasil, permintaan agar Legimin yang memiliki kemampuan bagus dalam mengeksekusi bola mati untuk dimainkan pun menggema di tribun penonton. Sayang, pelatih Philep Hansen terkesan tak bergeming.
Hingga pluit berakhirnya pertandingan ditiup wasit, pemain yang pernah menyandang ban kapten PSMS sejak tiga musim belakangan ini tak kunjung diturunkan.
Insiden kecil pun sempat terjadi dari sisi tribun di akhir laga. Penonton yang kecewa keinginannya tak digubris, langsung menyindir tim pelatih dengan ungkapan pedas. Bahkan sebahagian penonton meluapkan kekesalannya dengan menyampaikan ungkapan tak senonoh.
Bahkan, awak media yang bertugas meliput jalannya laga itu pun tak mendapatkan kesempatan untuk mendapatkan jawaban dari tim pelatih PSMS.
Pasalnya panitia tak menggelar sesi tanya jawab atau press confrence yang sudah menjadi tradisi di setiap kompetisi berlangsung.
Sementara itu, kemenangan Felda ini pun mengantarkan mereka melaju ke babak final menghadapi Boeung Ket FC setelah sebelumnya berhasil menjungkalkan lawannya FA Penang dengan skor 3-2.
PSMS Medan sendiri akan menghadapi FA Penang untuk perebutan juara ketiga. Kedua laga ini pun rencananya akan berlangsung pada Minggu (18/1/2020) sore. (*)