Dibalik Bayang-Bayang Virus Corona

Nasib Liga 1 dan Liga 2 Terancam Dihentikan, Berikut Isi Surat PSSI Ke Manajamen PSMS

MEDANSPORT.ID- MEDAN-- PSSI mengeluarkan keputusan baru terkait nasib kompetisi Liga 1 dan Liga 2. Di mana dalam suratnya disebutkan jika kompetisi dalam status keadaan tertentu darurat bencana virus corona (Covid-19).

"Pada pasal pertama PSSI menetapkan bahwa Maret, April, Mei, dan Juni 2020 adalah status keadaan tertentu darurat bencana terkait penyebaran Covid-19 di Indonesia," terang Sekum PSMS Medan, Julius Raja kepada Medansport.id, Jumat (27/3/2020) sore.

Untuk itu, sambung pria yang akrab disapa King itu, maka laga akan ditunda hingga 29 Mei 2020 dan jika tidak ada perpanjangan status darurat oleh pemerintah, maka PSSI menginstruksikan PT LIB untuk melanjutkan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 terhitung pada 1 Juli 2020.

"Kalau gak ada status darurat lagi hingga 1 Juli maka tidak menutup kemungkinan liga akan diteruskan. Namun jika masih status darurat maka besar kemungkinan kompetisi Liga 1 dan 2 musim 2020 akan dihentikan," ujarnya.

Masih menurut King, masih dalam isi suratnya juga disebutkan klub peserta Liga 1 dan Liga 2 dapat melakukan perubahan kontrak kerja yang telah ditandatangani atau disepakati antar klub dan pemain pelatih dan oficial atas pembayaran gaji di Maret, April, Mei Juni 2020 yang akan dibayarkan maksimal 25 persen dari kewajiban yang tertera dalam kontrak kerja.

"Kalau pemain gaji bulan Maret telah dilunasi dan untuk pembayaran April hingga Juli, jika tetap status darurat, maka kita akan membayarkan 25 persen setiap bulannya dari nilai kontrak yang telah disepakati sesuai keputusan PSSI," sebut King.(*)