Liga 2

Tak Mau Dicap Anarkis, Ini Keiginan SMeCK Jabodetabek Gemakan Gurning Out

SMeCK Hooligan Basis Jabodetabek saat memberikan dukungan kepada skuat PSMS Medan saat melakoni laga di Liga 2

MEDANSPORT.ID - MEDAN-- PSMS MEDAN kembali menelan kekalahan dalam lawatannya. Setelah sempat ditaklukan Persiraja 2-0, kali ini anak asuh Abdul Rahman Gurning kembali bertekuk lutut dari Cilegon United dengan skor telak 3-0.

Kekalahan ini pun memantik reaksi kekecewaan salah satu suporter setia PSMS, yakni Suporter Medan Cinta Kinantan (SMeCK) Hooligan basis Jabodetabek.

Suporter yang mendukung dan menyaksikan langsung jalannya laga itu pun coba menyampaikan kekecewaan dengan menghentikan bus yang ditumpangi Legimin Rahardjo dkk.

Aksi yang direkam dan diupload dalam IG SMeCK Jabodetabek itu terlihat bagaimana mereka coba menyampaikan kekecewaan dengan meneriakkan Gurning Out.

Ketua SMeCK Jabodetabek, Gordon Manullang kepada medansport. id, Selasa (3/9/2019) pagi, tak menampik dan membenarkan aksi tersebut.

Dirinya pun menilai aksi tersebut sebagai bentuk menyampaikan hasrat kekecewaan atas kinerja pelatih yang dianggap tak memiliki formula yag baik saat timnya tertekan dan berusaha bangkit dari ketertinggalan.

"Kita bukannya ingin anarkis. Kita hanya ingin level PSMS itu naik. Yang kami lihat di beberapa laga, Gurning belum mampu bersaing. Kami juga menilai level PSMS saat ini jauh dari standar untuk bermain di Liga 2, " tegas Gordon.

Masih menurut Gordon, hal itulah yang mendorong mereka untuk menyuarakan aspirasi agar manajemen pengurus PSMS segera berbenah.

"Ini juga alasan kita agar pengurus segera berbenah dan berbuat yang terbaik untuk kemajuan PSMS dalam rencananya menatap Liga 1 musim mendatang," sebut Gordon. (*)

Penulis: Kesuma Ramadhan

Baca Juga